PROTEKSI LOAD BREAK SWITCH 
&
RECLOSER On SYSTEM 20kV





Profil Jin-Kwang E&C Company

     Jin-Kwang E&C bergerak dalam bidang Electric Machinerly & Control system yang berada di korea selatan dengan alamat 53 Gyeonggidong-ro, Namsa-myeon, Cheoin-gu, Yongin-si, Gyeonggi-do dengan skala bisnis di Overhead distribution devices, Underground distribution devices,  Power transmission materials.

     Jin-Kwang E&C has  develop more than 10 new electric protectors and systems such as Gas insulated load break switch, Automatic Sectionalizer, Feeder automatioc switch, Construction switch, Feeder automatic disconnector and so on.
In addition to the research and development for the leading technology, to meet better quality requirements, our products are produced under international quality certification system -ISO9001 in addition to EM, EQ, and KT marks.
Based on such R&D and manufacturing system, our leading role in electric field for the better future will continue.

Principal Development


Distribution line fields

Distribution
line fields
- Multi-way switch-circuit switch for underground lines
- Automatic section switch
- Gas/Polymer insulated recloser
- Compression type hetero-metal sleeve

Transmission & substation line field

Transmission &
substation line field
- Cubicle type gas insulated switchgear (GIS)
- Aviation obstruction light
- Spacer damper
- Loose-preventing nut for transmission tower                                                     



     Belum lama ini saya berkesempatan untuk melaksanakan Intership/Magang di Jin-Kwang E&C Company selama 35 hari terhitung mulai tanggal 04 Maret 2019 sampai 01 April 2019. Perjalanan dimulai dari Jakarta Timur di kantor pusat PT Marina Corporindo sebagai perusahaan swasta yang mendukung peralatan proteksi dari Jin-kwang untuk pengunaan di Indonesia, Saya bersama rekan kerja Ridho dan General Manager Pak BA. Kami berangkat malam dari Soekarno Hatta Internasional Airport sekitar jam 19.05 dengan tujuan ke Hongkong Internasional Airport sekitar 4 jam 50 menit flight menggunakan pesawat Cathay Pacific berhubung kami harus transit ke Hongkong beristirahat sebentar beberapa jam dan melanjutkan dari Hongkong Internasional Airport pada pukul 15.05 menuju Incheon Internasional Airport sekitar 3 jam 40 menit.




Ridho, Pak BA (GM)  dan Canon


Incheon Internasional Airport


     Setelah sampai di Bandara Incheon Internasional Airport kami disambut dan dijemput oleh Mr.TH Lee karyawan Jin-Kwang Company dia sebagai Senior Manager Marketing, sebelum kami pergi kami harus membeli modem di bandara untuk support jaringan via wifi didalam perjalanan kami untuk digunakan sehari-hari. Saat kami disana saya masih merasa dingin karena kondisi pada bulan itu masih peralihan ke musim semi sekitar 5 - 8°C . Sesampainya di Jin-Kwang Company kami bejumpa dengan CEO PT Marina Corporindo yang telah pergi pada awal kami sebelum berangkat, lalu kami diberi arahan baik waktu bekerja, sistem kerja dan prosedur keselamatan yang harus di jalankan di perusahaan tersebut dan kami diperkenalkan dengan beberapa Senior Electrical di perusahaan Jin-Kwang yang akan membantu kami nantinya di factory dan didormitory seperti Mr.Jeong dan Mr.Joo lalu kami juga diperkenalkan dengan Manager yaitu Mr.JackLee yang nantinya membantu kami dalam bidang scope pekerjaan dan prosedur kerja di factory.  Setelah selesai pengarahan dan perkenalan kami di bawa Mr.Joeng ke dormitory untuk beristirahat dan prepare untuk mandi dan agar makan sore/malam. Tapi saya benar-benar tidak tahan untuk mandi karena untuk memijakan ke lantai dengan kaki telanjang saya saja sudah gemetar mengigil dihari pertama.

     Lanjut keesokan harinya kita bangun pada pukul 05.00 pagi melakukan pergerakan kecil sebelum mandi air hangat, pagi itu ternyata temperatur suhu sudah sampai minus derajat ga kebayang dong bagaimana dinginnya. Lalu selesai mandi kita sekitar jam 06.30 di jemput Mr.Jeong untuk sarapan pagi di canteen yang berdekatan dari factory, setelah sarapan kita langsung bergegas ke factory pukul 07.15 ternyata bunyi alarm berbunyi untuk pertanda waktu mulai bekerja dan kita diarahkan di ruang tunggu untuk bertemu Mr.Jack Lee setelah bertemu kita diberi tata cara bekerja dan prosedur bekerja untuk memahami lingkungan disana. Setelah selesai memberi pengarahan kita diberi tugas untuk mengikuti sistem produksi sampai mengikuti mata uji yang seharusnya dilakukan di pabrik manufacturing yang sudah memiliki standart Internasional yang berdasarkan IEE IEC IEEE di Jin-Kwang E&C.
     Sampai pada pukul 09.00 sampai 09.15 alarm berbunyi lagi pertanda waktu untuk break time untuk semua karyawan dan setelah itu lanjut langusng kembali bekerja secara langsung pada tugas dan tanggung jawab masing-masing, pada saat itu kita masih diarahkan kebagian wirring cable, baik secara pemasangan kabel, pembacaan diagram dan cara mendesain agar posisi/ukuran cable sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, dan setelah kami melakukan wirring diagaram sampai pada pukul 12.00 dengan otomatis alarm berbunyi sebagai pengingat waktu istirahat dan makan siang hanya diberi waktu 30 menit sampai pada pukul 12.30 alarm berbunyi lagi untuk masuk kembali dan bayangkan itu langsung bekerja. 
     Saya sangat excited dan sangat senang melanjutkan kembali pekerjaan saya, dan pada pukul 15.00 alarm berbunyi kembali untuk break time sampai 15 menit, seperti ada karyawan yang minum atau merokok setelah itu kembali langsung bekerja sampai akhirnya selesai bekerja pada pukul 17.00 sore.  

Ini adalah sebagaian dari tugas dan tanggung jawab kami yang akan kami aplikasikan di Indonesia. Daily Activity Report In Korea.

- Melihat dan Melakukan proses wirring kabel control.

- Melakukan Assy pada kabel kontrol, pemsangan jaket kabel dan melakukan Assy pada Box Panel.
- Melihat proses kerja pada Assy LBS dari pemasangan bussing sampai high voltage 50kV.
- Melakukan Assy pada Pressure switch part assy and Mechanism box part assy.
- Melakukan Pembungkusan LBS & Melakukan Leakage Gas 
- Melihat cara proses LBS di cat pada body.
- Melakukan Assy pada Pressure switch part assy and Mechanism box part assy.
- Melakukan Routine Test



Wirring Cable menggunkan Table Cable


     Jadi yang kami lakukan kegiatan setiap harinya seperti itu dari pagi, siang dan malam hingga 3 minggu lebih, Dan disini saya banyak belajar dalam melihat dan mempraktikan serta menganalisa untuk Inject 2kV dan High Voltage 50-60kV, saya juga belajar dari cara mereka bekerja dengan menghargai setiap detik dan menitnya sebuah waktu, tekun dan smart dalam mengambil dan memutuskan suatu pertimbangan yang matang dan sesuai SOP yang mereka gunakan. Bukan hanya itu mereka juga disaat mulai bekerja tidak ada bunyi suara dalam bekerja mereka fokus dengan pekerjaan mereka disitu saya merasa greget dengan perusahaan multi internasional. 
    Banyak peserta yang sering Intership/Magang di Jin-Kwang E&C dari beberapa negara, seperti malaysia, singapore, vietnam, filipina, thailand, venezuela, Irak, Iran, India dan negara lainnya yang memakai LBS, Recloser dan terkhusus Control menggunakan RTU yang di suplay dari PNC KwangMyung.


Load Break Switch
    Swich pemutus beban (Load Break Switch, LBS) merupakan saklar atau pemutus arus tiga fase untuk penempatan di luar ruas pada tiang pancang, yang dikendalikan secara elektronis. Switch dengan penempatan di atas tiang pancang ini dioptimalkan melalui control jarak jauh dan skema otomatisasi. Swich pemutus beban juga merupakan sebuah sistem penginterupsi hampa yang terisolasi oleh gas SF6 dalam sebuah tangki baja anti karat dan disegel. Sistem kabelnya yang full-insulated dan sistem pemasangan pada tiang pancang yang sederhana yang membuat proses instalasi lebih cepat dengan biaya yang rendah. Sistem pengendalian elektroniknya ditempatkan pada sebuah kotak pengendali yang terbuat dari baja anti karat sehingga dapat digunakan dalam berbagai kondisi lingkungan. Panel pengendali (user-friendly) dan tahan segala kondisi cuaca. Sistem monitoring dan pengendalian jarak jauh juga dapat ditambahkan tanpa perlu menambahkan Remote Terminal Unit (RTU).

Recloser
    Recloser adalah rangkaian listrik yang terdiri pemutus tenaga yang dilengkapi kotak kontrol elektonik (Electronic Control Box) recloser, yaitu suatu peralatan elektronik sebagai kelengkapan recloser dimana peralatan ini tidak berhubungan dengan tegangan menengah dan pada peralatan ini recloser dapat dikendalikan cara pelepasannya. Dari dalam kotak kontrol inilah pengaturan (setting) recloser dapat ditentukan.
Alat pengaman ini bekerja secara otomatis guna mengamankan suatu sistem dari arus lebih yang diakibatkan adanya gangguan hubung singkat. Cara bekerjanya adalah untuk menutup balik dan membuka secara otomatis yang dapat diatur selang waktunya, dimana pada sebuah gangguan temporer, recloser tidak membuka tetap (lock out), kemudian recloser akan menutup kembali setelah gangguan itu hilang. Apabila gangguan bersifat permanen, maka setelah membuka atau menutup balik sebanyak setting yang telah ditentukan kemudian recloserakan membuka tetap (lock out).

RTU
-Remote terminal unit (RTU) adalah salah satu komponen peralatan SCADA yang didesain untuk memonitor aktivitas substation pada suatu sistem tenaga listrik.
-Informasi dasar tentang sistem tenaga listrik diperoleh dari pemantauan status peralatan dan pengukuran besaran listrik pada Gardu Induk.
-Informasi tersebut kemudian diproses oleh RTU untuk kemudian dikirim ke Control Center. Sebaliknya, Control Center pun dapat mengirim perintah ke RTU.
-Proses ini, disebut teleinformasi (terdiri dari telesignal, telecontrol dan telemetering).
-RTU dapat dihubungkan dengan satu atau dua Master Station. Selain dengan Master Station, RTU juga dapat dihubungkan dengan RTU lainnya (remote RTU) melalui jalur komunikasi.

Fungsi RTU
-Komunikasi dengan Master Station
-Untuk RTU generasi baru komunikasi dapat dilakukan dengan lebih dari satu master station dengan menggunakan database yang dipartisi dan protokol komunikasi yang berbeda-beda.
-Mengolah input/output
-Peralatan yang ada di Gardu Induk dihubungkan dengan RTU melalui modul input/output digital dan analog.
-Komunikasi dengan IEDs (Intelligent Electronic Devices)
-RTU dapat mengakuisisi data dari IEDs seperti smart meters dan relay pengaman.
-Local data logging
-RTU juga dapat digunakan sebagai even logger. Dengan menghubungkan satu atau dua printer dan terminal alphanumeric, maka jika terjadi perubahan status  dapat dicetak secara lokal.
-Manajemen database
-Pengguna RTU dapat melakukan konfigurasi sesuai dengan kebutuhan. Konfigurasi tersebut dilakukan dengan  menggunakan sistem database. Database tersebut kemudian diloading ke RTU dan disimpan pada RAM.

Setelah beberapa minggu di Jin-Kwang untuk belajar peralatan proteksi kami juga mengunjungi company KwangMyung yang sudah terkenal di seluruh dunia dengan peralatan electrical yang baik dari pembangkit, transmisi, distribusi sampai peralatan tegangan rendah. Dan kami harus kesini karena kurang lengkap rasanya bila tidak belajar ke sistem control yang banyak bermasalah dalam perangkat karena ini adalah otaknya dalam pengendali yang menggunakan SCADA.

PNC Korea Co, Ltd
Mr.CanonLee, Mr.JaeWoo, Ridho dan Mr.Yoo


     Jadi di akhir bulan maret 2019 adalah waktu terakhir kami berada di Korea Selatan, tak terasa sudah hampir sebulan kami disini, banyak ilmu dan pengetahuan selama berada di Korea, Terimakasih kepada Manager Mr.JackLee Jin-Kwang yang telah membantu kami dalam melengkapi data dan analisa, dan Tim Senior Electrical Mr.Joeng dan Mr.Joo yang telah memberi masukan dan selalu menemani saat break time dan makan pagi, siang dan malam, Serta Mr.TH Lee yang selalu menemani kami dalam perjalanan baik penjemputan di bandara serta keliling Seoul karena saya banyak makan dan banyak tanya tentang adat istiadat, sistem pemerintahan dan semuanya lah hehee.
Tidak lupa juga dengan tim dari PNC Korea Co, Ltd Mr.Yoo dan Mr.JaeWoo.  Thanks a lot sir untuk semua assigment dan learn system protection network 20kV. Until we meet again...

Mr.Jeong, Mr.CanonLee & Mr.Joo
Break Time

Ridho, Mr.TH Lee & Mr.CanonLee
Hotel Cozy Myoung-Dong

Mr.CanonLee, Mr.JackLee & Mr.Jeong
Dinner

Mr.Canon, Ridho, CEO, General Manager
PT. Marina Corporindo


Please Check Perjalanan Saya dari Soeta Menuju Incheon, Jangan lupa habis nonton kalau suka klik like dan Subscribe.